BAB
9
MENERAPKAN
PEMBUATAN LAPORAN BISNIS ONLINE
Kompetensi Dasar :
3.18 Menerapkan Pembuatan Laporan Bisnis
Online
4.18 Membuat laporan Bisnis online
MATERI PEMBELAJARAN
Bisnis
online kini sedang digeluti oleh banyak masyarakat dan melahirkan banyak
pengusaha-pengusaha baru yang sukses.
Kesuksesan
sebuah bisnis bukan hanya dilihat dari berapa banyak produk atau jasa yang
terjual. Tetapi, juga dilihat dari bagaimana kondisi keuangan bisnis yang dijalankan.
Apakah kondisi keuangan bisnis stabil atau malah selalu turun dan barang yang
di dapatkan hanyalah pinjaman dari supplier, tanpa ada keuntungan yang didapatkan.
Apa lagi,
ketika menjalankan bisnis ini tentunya transaksi yang dilakukan pun secara
online atau dilakukan via transfer oleh si konsumen. Terlebih, jika masih
menyatukan antara rekening pribadi dengan rekening untuk bisnis. Jika
menyatukannya, sudah pasti akan sangat sulit dalam melihat bagaimana keuangan,
maka mulailah untuk memisahkannya mulai saat ini.
Bagaimana
cara mengatur keuangannya, apakah dilakukan sama dengan mengatur keuangan
dengan bisnis offline?
Catat
Semua Transaksi yang Terjadi
Tidak boleh
melupakan pencatatan transaksi. Pencatatan ini berguna untuk mengetahui barang
apa yang terjual, dan berapa jumlah transaksi yang terjadi, semua harus dicatat
sebaik mungkin. Kalau bisa, memiliki tools yang bisa mencatat semua transaksi
dan produk yang terjual.
Sehingga
ketika akhir bulan tiba atau secara mingguan, merekap jumlah barang yang
terjual dan berapa banyak transaksi yang terjadi bisa dipantau secara mudah.
Serta bisa melihat, berapa banyak keuntungan yang didapatkan.
Hitung
Biaya Operasional
Bisnis ini memang terlihat tanpa
biaya operasional, apa lagi jika hanya
menjual produk orang lain atau menjadi seorang reseller tentunya merasa tidak
ada biaya operasional, seperti biaya produksi. Namun, melupakan biaya listrik, internet, dan biaya
operasional untuk bahan bakar kendaraan, seperti untuk melakukan pengiriman
dari toko ke lokasi pengiriman.
Kalau memiliki biaya untuk maintenance website,
dan biaya iklan di media sosial atau mesin pencari. Maka ini juga bisa masuk
dalam biaya operasional. Sehingga akan memudahkan dalam membuat laporan keuangan
untuk bisni. Bukankah itu mudah?
Penghasilan
Diri Sendiri
Agar uang hasil bisnis ini bisa
dinikmati, cobalah untuk mengaji diri sendiri. Bagaimana caranya? dapat
mengambil beberapa persen dari keuntungan yang dimiliki sebagai penghasilan
sendiri..
Ingat,
dalam mengambil persentasi untuk gaji selalu memperhatikan berapa keuntungan
yang diperoleh dari berjualan atau berbisnis online tersebut. Jangan sampai, Amengambil
gaji berlebihan padahal modal menjalankan bisnis ini belum kembali. Dan
pikirkan juga untuk mendapatkan modal untuk mengembangkan usaha. Disinilah,
pentingnya sebuah catatan sejak awal melakukan transaksi.
Buat
Laporan Keuangan Harian
Jika bisnis
yang di miliki sudah banyak transaksi dalam satu hari, seperti misal Anda
memiliki usaha dagang, maka Anda harus mencatat segala transaksi harian. Hal
ini untuk memudahkan merekap setiap transaksi yang terjadi secara harian.
Jangan
sampai, melupakan mencatat transaksi. Transaksi yang dicatat bukan hanya
transaksi masuk, melainkan juga transaksi keluar. harus mencatatnya secara jelas dan sebaik
mungkin. Sehingga ketika dalam satu bulan, maka bisa membuat sebuah laporan
keuangan bulanan dan bisa melihat perkembangan keuangan usaha dimilik.
Pisahkan
Rekening Pribadi dan Bisnis
Saat menjalankan
sebuah bisnis dan ingin membuat laporan keuangan untuk bisnis setiap
bulannya, sebaiknya memisahkan rekening pribadi dan bisnis yang miliki. Jangan sampai, menyatukan antara
rekening pribadi dengan rekening bisnis.
Hal ini untuk
menghindari, memakai uang hasil bisnis untuk keperluan pribadi. Usahakan juga,
jangan pernah membawa ATM rekening bisnis untuk melakukan aktivitas pribadi.
Seperti belanja bulanan, atau belanja untuk kebutuhan harian.
Membuat Laporan Keuangan Secara
Bulanan
Tahap akhir
dari semua transaksi yang telah dilakukan, mulai dari tahap awal hingga akhir
adalah membuat sebuah laporan keuangan bulanan yang berupa laporan laba
rugi. Agar mengetahui berapa jumlah
keuntungan dan kerugian yang terjadi setiap bulannya. Dan bisa menjadikan
laporan keuangan tersebut sebagai bahan perenungan untuk bagaimana
mengembangkan bisnis ini.
Lalu,
pertanyaan yang sering muncul dari pengusaha bisnis mengenai laporan keuangan
adalah bagaimana membuat laporan keuangan untuk bisnis. Tentunya ini menjadi
pertanyaan yang serius, karena memang sebagian besar pengusaha bisnis tidak
memiliki background mengenai akuntansi.
Namun, di
era internet seperti ini Anda membutuhkan sebuah aplikasi yang bisa membantu
Anda dalam mengurus seluruh pembukuan bisnis, bahkan yang memiliki fitur
realtime stock. Sebaiknya memakai
software yang bisa mencatat semua transaksi yang telah input hingga menjadi sebuah laporan keuangan
yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar