Sebagai Pendidik tentu sudah seharusnya mampu mengenali karakteristik dan kebutuhan murid. Akan tetapi hal yang paling mendasar juga harus dimulai dari diri sendiri yaitu mengenali kekuatan dan kelemahan diri. Video ini mengajak Ibu dan Bapak Guru merefelksikan kekuatan dan kelemahan yang kita punyai, lalu bagaimana kita dapat mengelola apa yang kita miliki tersebut untuk berperan mendidik murid-murid kita.
Apa Peran Saya Sebagai
Guru
Tidak dipungkiri bahwa
peran guru amatlah penting bagi perkembangan murid. Video ini mengajak kita
berefleksi bersama terkait peran sebagai guru
Apakah yang
menyemangati kita untuk berangkat ke sekolah ?
Tidak hari itu saya
tapi seterusnya…murid-murid kita yang generasi milinial, sebagai guru pasti ingin membekali
murid-murid pengetahuan, sikap dan keterampilan,
Apakah usaha kita
dalam mengajak murid-murid bisa berhasil
mewarnai Masyarakat yang akan membentuk negeri kita di masa depan ?
Menuurt Ki hajar
Dewantara menyatakan bahawa mendidik anak adalah mendidik rakyat,
Kehidupan kita saat
ini adalah buah dari Pendidikan yang kita terima di masa kanak kanak.
Begitu pula anak-anak
yang belajar Bersama kita saat ini, kelak akan menjadi bagian dari Masyarakat
di masa depan
Sebagai guru apa yang bisa kita lakukan untuk mengantar mimpi dan cita-cita mereka?
mendidik Menyeluruh
Kita percaya bahwa sekolah dan pendidikan merupakan bekal untuk murid kita mengisi masa depan. Pertanyaannya, Apakah hal-hal yang Ibu/ Bapak lakukan setiap hari di ruang kelas bisa membantu murid mengisi masa depannya?
Pada modul ini kita
akan bersama berefleksi mengenai praktik mengajar kita apakah sudah cukup
menyiapkan murid di masa depan?
Ki Hajar Dewantara
Pendidikan sebagai tuntunan, yaitu tntunan dalam hidup tumbuhnya murid sesuai kodratnya
KHD tidak serta merta
menggunakan teori-teori barat dalam pendidikan nasional. Beliau dengan cermat
mengiidentifikasi teori-teori yang sesuai dengan kepribadian bangsa.
Selamat dan Bahagia
Pendidikan sejatinya
dapat mengantarkan murid untuk keselamatan dan kebahagiaan. video ini mengajak
kita bagaimana guru tidak hanya mengajarkan materi pelajaran, tetapi mendorong
murid untuk menemukan pemahaman bermakna yang relevan dengan kehidupannya.
Sistem Among, Sistem among bukan sekedar metode membimbing dan mendampingi murid belajar. Lebih dari itu sebagai guru kita diharapakan memilki mindset among terlebih dahulu sebelum memprkatikan metode among. Video ini mengajak kita bagaimana menginternalisasikan sistema among dalam diri sebagai pendidik dan dapat meneruskannya dalam menuntun murid.
Makna Semboyan Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing
Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani
Itulah semboyan terkenal dari Ki Hajar Dewantara dalam dunia pendidikan.
Ringkasnya, Semboyan Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri
Handayani berarti yang sebagai pendidik, di depan harus memberi teladan, di
tengah harus membangun ide dan gagasan, dan di belakang harus bisa memberikan
motivasi dan dukungan kepada murid-muridnya.
Jika terjemahkan masing-masing, maknanya adalah:
IngNgarsa SungTuladha (di depan harus memberi teladan)
Ing MadyaMangun Karsa (di tengah harus membangun ide dan gagasan)
Tut Wuri Handayani (di belakang harus bisa memberikan dorongan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar